MENGINTERPRETASI
MAKNA DALAM TEKS EKSPOSISI
Teks eksposisi adalah jenis teks yang digunakan
untuk menyampaikan pendapat tentang suatu permasalahan dengan menyajikan
argumen/pendukung berupa bukti, contoh, atau alasan yang logis. Eksposisi biasa
digunakan seseorang untuk menyajikan gagasan. Gagasan tersebut dikaji oleh
penulis atau pembicara berdasarkan sudut pandang tertentu.
Penulis atau pembicara harus menyertakan
alasan-alasan logis untuk menguatkan gagasan yang disampaikan, Dengan kata
lain, ia bertanggung jawab untuk membuktikan, mengevaluasi, atau
mengklarifikasi permasalahan tersebut. Bentuk teks ini biasa digunakan dalam
kegiatan ceramah, perkuliahan, pidato, editorial, opini, dan sejenisnya.
Tujuan teks
eksposisi: menjelaskan informasi
tertentu agar bisa menambah ilmu pengetahuan pembaca, sehingga dengan membaca
teks ini maka pembaca akan mendapatkan pengetahuan secara rinci dari suatu hal
atau kejadian.
Manfaat teks eskposisi:
-
Mengetahui
informasi
-
Memperluas
wawasan dan menambah pengetahuan
-
Dapat
memilah-milah informasi yang akurat
Struktur Teks Eksposisi
·
Tesis yaitu pengenalan isu, masalah ataupun pandangan penulis
secara umum tentang topik yang akan dibahas. Terdapat pada paragraf pertama
kalimat pertama.
Contoh:
Jika Pemerintah
tidak cepat bertindak dalam sepuluh tahun mendatang, hutan Sumatra akan musnah.
Hilangnya hutan Sumatra akan diikuti oleh musnahnya hutan Kalimantan.
(Judul Teks:
Nasib Hutan Kita Semakin Suram)
· Argumen:
bagian yang memuat alasan yang bisa memperkuat argumen penulis dalam memperkuat
ataupun menolak suatu gagasan yang disertai dengan bukti, contoh, atau alasan
yang logis. Terdapat pada paragraph kedua dan ketiga.
Contoh:
Di Pulau Sumatera berdasarkan titik kebakaran terjadi di
hutan rawa gambut sebanyak 49%, alang-alang 13%, hutan dataran rendah 10%,
permukiman/pertanian masyarakat 10%, perkebunan 8%, dan sisanya rawa (non
gambut). Kebakaran hutan memberikan kerugian tidak sedikit. Tahun 1997
diperkirakan kerugiannya sebesar $3-$4,4 miliar atau sekira Rp 2-4 triliun.
·
Rekomendasi:
perumusan kembali secara
ringkas. Biasanya bagian ini disebut dengan penutup atau simpulan. Terdapat
pada paragraf terakhir, yang mengulang tesis tetapi tidak secara langsung.
Contoh: Pada
kalimat Rupanya kedua masalah itu belum cukup. Kata “itu”
menunjukkan masalah yang dibahas pada tesis.
Ciri-Ciri Teks Eksposisi
·
Gaya bahasa bersifat informatif
·
Berbasis pada fakta
·
Penyampaian teks jelas, lugas, baku
·
Tak memihak, yang berarti tak memaksakan
kemauan penulis pada pembaca
·
Memberikan pengetahuan baru
·
Bersifat netral dan objektif
0 komentar:
Posting Komentar